Ikan Nila yakni jenis ikan konsumsi air tawar. Ikan ini diintroduksi dari Afrika Tepatnya Afrika bab timur pada tahun 1969, dan sekarang menjadi ikan peliharaan yang populer di bak-kolam air tawar di Indonesia. Nama ilmiahnya merupakan Oreocrhomis nilticus, dan dalam bahasa inggris dikenal selaku Nile Tilapia.
Ikan nila mampu meningkat dengan baik pada suhu air yang hangat dan tidak produktif di suhu yang hambar. Ikan nila diketahui dengan ikan tropis karena memang cuma ada didaerah tropis mirip Indonesia dengan suhu diantara 23-32 derajat celcius.
Klasifikasi Ilmiah Ikan Nila.
Kerajaan : Animalia
Filum : Chordata
Kelas : Osteichtyes
Ordo : Perciformes
Famili : Cichlidae
Genus : Oreochromis
Genus : Oreochromis
Species : Oreochromis niloticus
Morfologi biasa serta habitat dan kebiasaan makan ikan nila.
Morfologi ikan nila yaitu mempunyai bentuk badan yang pipih ke arah vertikal. Posisi lisan terletak di ujung hidung. Pada sirip ekor terlihat jelas garis-garis vertikal dan pada sirip punggung garis tersebut letaknya terlihat cenderung. Chiri khas ikan nilah yakni mempunyai garis-garis vertikal berwarna hitam pada sirip ekor, punggung dan dubur.
Bentuk sirip ekornya membulat (caudal) yang terdapat warna kemerahan dan hal ini bisa dugunakan selaku indikasi kematangan gonad ikan nila. Pada rahang terdapat bercak kehitaman. Jari-jari pada sirip dorsal keras dan begitu pula pada sirip analnya. Ikan nila mempunyai sisik dengan tipe stenoid.
Di alam ikan nila sudah tersebar dan dapat ditemukan mulai dari Syria utara sampai Afrika timur dampai ke Kongo dan Liberia; ialah sungai Nil (mesir), danau Tanganyika, Chad, Nigeria dan Kenya. Ikan nila memiliki sifat pemakan segala jenis baha masakan (omnivora). Nila mampu menyantap plankton dan juga aneka tumbuhan air, dengan sifatnya yang demikian, ikan ini mampu di manfaatkan selaku pengendali gulma air. Nila merupakan ikan peridi ialah sungguh simpel berbiak.
Reproduksi dan kebiasaan hidup ikan nila.
Dalam perkembangbiakannya, ikan nila memiliki telur berupa lingkaran yang berwarna kekuningan dengan diameter sekitar 2.8 mm. Sekali memijah, ikan nila betina bisa mengeluarkan telur sebanyak 300-1500 butir, tergantung pada ukuran tubuhnya. Ikan nila mempunyani kebiasaan yang unik dikala setelah memijah, induk betina akan mengulum telur-telurnya yang sudah dibuahi di dalam rongga mulutnya. Perilaku ini disebut mouth breeder (pengeram telur didalam verbal).
Karena mudahnya dipelihara dan dibiakan, ikan nila telah banyak di budidayakan diberbagai negara selaku ikan konsumsi termasuk di pelbagai tempat di Indonesi. Akan namun mengingat rasa dagingnya yang kurang istimewa, ikan nila tidak pernah mencapai harga yang tinggi. Di pasaran Indonesia, ikan nila banyak dijual dalam kondisi segar atau masih hidup daging ikan nila sering pula dijadikan filet.
Ikan nila mempunyai kesanggupan penyesuaian yang tinggi dan toleransi terhadap kualitas air pada kisaran yang lebar. Anggota-anggota genus ini dapat hidup dalam kondisi lingkungan yang ekstrim sekalipun, alasannya adalah sering didapatkan hidup wajar pada habitat-habitat dimana jenis ikan air tawar lainnya tak mampu hidup.
Jenis-jenis ikan nila terkenal dan sudah banyak di budidayakan.
- Ikan nila GIFT
Nila GIFT (Genetic Improvement Farm Tilapia) ialah varietas dari jenis jenis ikan nila yang dikembanghkan oleh ICLARM di Philipina. Nila gift tersebut di introduksi dari Philipina pada tahun 1995 - 1997.
- Ikan nila merah
Dikenal sebagai nila merah taiwan atau hibrid antara Oreochromis homorum dengan Oreochromis mossambicus yang diberi nama ikan nila merah florida. Ada yang menerka bahwa nila merah merupakan mutan dari ikan mujair. Pada acuan, dikatakan ikan ini masuk ke Indonesia pada tahun 1981 dari Thailand.
- Ikan Nila GESIT
Nila gesit merupakan jenis nila hasil pemuliaan yang dilaksanakan di Balai Besar Pengembangan Budidaya Air Tawar (BBPBAT) Sukabumi yang melakukan pekerjaan sama dengan fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan IPB Bogor. Ikan nila sigap (Genetically Supermale Indonesia Tilapia) merupakan nila yang secaara genetis diarahkan menjadi jantan super. Perbaikan genetis ialah menciotakan kromosom sex YY yang dibuat dengan sistem rekayasa kromosom sex ikan nila jantan masuk akal (kromosom XY) dan betina (kromosom XX).
- Ikan Nila Nirwana
Nila surga (nila ras wanayasa) dirilis 15 Desember yahun 2006 oleh Dirjen Budidaya melalui Surat Keputusan Mentri Kelautan dan Perikanan. Pemuliaan selektif ikan nila surga dimulai pada tahun 2002 yang dilakukan di BAlai Pengembangan Benih Ikan (BPBI) Provinsi Jawa Timur yang berlokasi di Wanayasa dengan mengoleksi 18 famili ikan nila. GIFT generasi ke-6 dari 24 famili ikan nila GET (Genetically Enhanced Tilapia) dari Philipina.
Dalam kala waktu 3 tahun, 2003-2006, BPBI Wanayasa memilih 500 ekor benih yang dihasilkan oleh setiap pasang famili dengan menerima 10 pasang induk penjenis GGPS (Great Grand Parent Stock), yang selanjutnya diberi nama nila nirwana. Bentuk badan nila nirwana relatif lebih lebar dengan panjang kepala yang lebih pendek dan juga, nila surga mempunyai tekstur danging yang lebih tebal.
- Ikan Nila BEST
Nila BEST (Bogor Enhanced Strain Tilapia) Merupakan nila hasil perbaikan genetik yang dilaksanakan oleh Balai Riset Budidaya Air Tawar Bogor. Nila BEST dinyatakan lulus uji pada tahun 2008. Ikan nila jenis ini mempunyai kesanggupan tumbuh cepat dan juga memiliki kemampuan adaptasi yang lebih baik kepada salinitas.
Referensi :
mesti di isi/search?q=ikan-nila
mesti di isi/search?q=ikan-nila